Jumat, 16 April 2010

Gunung Berapi Di Islandia Meletus, Sabtu 17 April 2010






BERITA DARI ANTARA NEWS


Akibat Letusan Gunung Berapi Islandia ; Penerbangan di Seluruh Eropa Semakin Kacau

London, (Analisa)
Debu gunung berapi yang meletus terus menyelimuti Islandia, Jumat (16/4) mengakibatkan pesawat tidak beroperasi di Eropa.

Eurocontrol, dinas lalu lintas udara Eropa, mengatakan jadwal penerbangan yang kacau yang merintangi perjalanan di Eropa dan telah tersiar ke seluruh dunia bahkan akan menjadi lebih buruk Jumat. Enam negara Eropa telah menutup wilayah udaranya --dan penundaan penerbangan akan berlanjut hingga Sabtu (17/4), katanya.

"Kami memperkirakan sekitar 11.000 penerbangan akan dilakukan hari ini di wilayah udara Eropa. Pada hari biasa kami memperkirakan 28.000 penerbangan," kata Kyla Evans, jurubicara Eurocontrol. "Awan debu gunung berapi terus bergerak ke timur dan tenggara."

Potongan-potongan es sebesar rumah berjatuhan dari sebuah gunung berapi dibawah gletser Eyjafjallajokull (ay-yah-FYAH’-plah-yer-kuh-duh) Kamis (15/4), karena gas-gas panas mencairkan es. Gunung berapi itu mulai meletus Rabu (14/4) untuk kedua kalinya dalam kurun waktu kurang satu bulan.

Ketika aliran air deras dan potongan-potongan es bergemuruh menuruni gunung itu, sekitar 40 orang dekat gunung berapi di Islandia Selatan itu dievakuasi karena adanya banjir bandang, satu jumlah lebih kecil daripada para pejabat penanggulangan darurat yang dilaporkan sebelumnya. Banjir lebih lanjut dari air yang mencair diperkirakan akan terjadi selama gunung berapi itu terus meletus, kata Rognvaldur Olafsson dari Departemen Perlindungan Sipil.

Awan debu, meluncur pada ketinggian 6.000 dan 11.000 meter dan dapat dilihat dari daratan, mengakibatkan puluhan ribuan wisatawan terlantar di seluruh dunia dan menutup jalur penerbangan utama antara pantai timur AS dan Eropa.

Khawatir partikel-partikel mikroskopik dari campuran yang sangat kasar bisa membahayakan para penumpang akibat mesin pesawat gagal berfungsi, pihak berwenang menutup wilayah udara Inggris, Irlandia, Prancis, Denmark, Norwegia, Swedia, Finlandia dan Belgia. Letusan itu menghentikan semua penerbangan di dua bandara tersibuk Eropa -- Heathrow di London dan bandara Charles de Gaulle di Paris -- demikian pula puluhan bandara lain, 25 di Prancis saja.

BERITA DARI HARIAN ANALISA


Gunung Berapi Islandia Meletus Lalu Bentuk Kawah Baru

Reykjavik (ANTARA News) - Gunung berapi yang mengeluarkan uap dan debu ke atmosfir di bagian selatan Islandia membentuk beberapa kawah baru yang menyemburkan lahar, Rabu, demikian laporan radio Islandia.

Gunung berapi tersebut, yang berada di bawah gletser Eyjafjallajokull, mulai meletus 10 hari sebelumnya, sehingga memaksa ratusan orang meninggalkan daerah itu dan membuat pemerintah mengalihkan pesawat.

Celah baru dengan ukuran panjang sekitar 300 meter terbentuk pada Rabu, kata radio resmi negeri tersebut. Para ahli geologi percaya itu dapat berarti kegiatan gunung berapi tersebut bergerak lebih ke utara, menuju suaka alam Thorsmork, objek wisata terkenal.

Vidir Gardarsson dari Dinas Pertahanan Sipil di Reykjavik mengatakan kepada surat kabar Morgonbladid bahwa celah itu masih berkembang.

"Kami ingin memindahkan orang dari daerah tersebut, sementara kami memikirkan apa yang sedang terjadi," katanya. "Ini adalah langkah pengamanan sementara ini berlangsung."

Polisi memperkirakan bahwa sebanyak 25.000 orang telah mengunjungi tempat itu dalam beberapa hari belakangan.

Islandia terletak di daerah gunung berapi di Mid-Alantic Ridge dan rentan terhadap letusan, kendati kebanyakan letusan terjadi di daerah berpenduduk jarang dan tak menimbulkan bahaya besar bagi nyawa manusia atau harta benda. Letusan terakhir terjadi pada 2004.

Para ilmuwan telah memantau gletser Eyjafjallajokull, yang tidak aktif sejak 1821, untuk menemukan tanda kegiatan gunung berapi tapi mengatakan nyaris tak ada peringatan sebelum kegiatan paling akhir tersebut.

BERITA DARI DETIKNEWS


Gunung Berapi di Islandia Meletus, Ratusan Orang Dievakuasi - detikNews

Islandia - Sebuah gunung berapi di daerah selatan Eyjafallajoekull, Islandia, meletus. Pemerintah setempat mengevakuasi lebih dari 500 orang warga yang bermukim di dekat gunung tersebut.

"Kami memperkirakan bahwa tidak ada seorang pun yang dalam bahaya di daerah tersebut. Tapi kita sudah mulai melakukan evakuasi kepada 500 dan 600 warga setempat," ujar Juru Bicara Departemen Perlindungan Sipil Islandia, Udmundsson.

Demikian seperti dikutip dari news.com.au, Senin (22/3/2010).

Letusan gunung itu terjadi pada tengah malam. Selain melakukan evakuasi, jalan-jalan utama menuju daerah gunung tersebut ditutup oleh aparat setempat.

Terakhir kali, gunung berapi di daerah gletser Eyjafjallajokull ini meletus pada tahun 1821 dan 1823.

DAERAH TERLARANG YANG TIDAK BOLEH DILEWATI PENERBANGAN







www.kaskus.us

2 komentar:

fajriafebriani mengatakan...

haha suka kura2 riin??
emh materinya bagus2 nii...
haduh...

duddulz blog's mengatakan...

makasii ..
^_^